Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk S.Sos., MM, telah mengklarifikasi bahwa informasi yang menyebut dirinya sedang berada di Jakarta untuk mencari dukungan partai politik dalam rangka pencalonannya sebagai Gubernur Papua Tengah adalah HOAX. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Ribka Haluk mengimbau masyarakat Papua, khususnya Papua Tengah, untuk tidak langsung mempercayai informasi yang beredar tanpa verifikasi. Hal ini penting untuk mencegah kebingungan dan kekhawatiran yang tidak perlu.
Ribka Haluk mengajak masyarakat untuk melawan penyebaran hoax dengan tidak menyebarkan informasi yang belum terbukti kebenarannya dan selalu memeriksa sumber informasi. Dalam konteks politik dan pemerintahan, informasi yang tidak akurat dapat berdampak signifikan pada proses pengambilan keputusan dan kepercayaan publik terhadap pemimpin mereka. Transparansi dan komunikasi jujur dari pejabat publik sangat diperlukan untuk menjaga kepercayaan dan stabilitas di tengah masyarakat. Klarifikasi ini menjadi pengingat penting untuk selalu berhati-hati dan kritis terhadap informasi yang diterima demi kemajuan dan kesejahteraan Papua Tengah. i dukungan partai politik dalam rangka pencalonannya sebagai Gubernur Papua Tengah adalah hoax. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Ribka Haluk mengimbau masyarakat Papua, khususnya Papua Tengah, untuk tidak langsung mempercayai informasi yang beredar tanpa verifikasi. Hal ini penting untuk mencegah kebingungan dan kekhawatiran yang tidak perlu.
Ribka Haluk mengajak masyarakat untuk melawan penyebaran hoax dengan tidak menyebarkan informasi yang belum terbukti kebenarannya dan selalu memeriksa sumber informasi. Dalam konteks politik dan pemerintahan, informasi yang tidak akurat dapat berdampak signifikan pada proses pengambilan keputusan dan kepercayaan publik terhadap pemimpin mereka. Transparansi dan komunikasi jujur dari pejabat publik sangat diperlukan untuk menjaga kepercayaan dan stabilitas di tengah masyarakat. Klarifikasi ini menjadi pengingat penting untuk selalu berhati-hati dan kritis terhadap informasi yang diterima demi kemajuan dan kesejahteraan Papua Tengah.
